Tuesday 22 January 2019

#30HBC1922 Ulang Tahun atau Berkurang Usia?

Introduction

"Judulnya kok ulang tahun? Bukannya ulang tahunmu gak hari ini ya?" YES, it's not my birthday. Tapi, aku tertarik untuk membahas ini. Oh iya, if you read my earlier stories, you will know why I release this post, at the exact second in the early morning.

Oh well, jadi ada beberapa orang bilang, ulang tahun itu sejatinya menunjukkan bahwa usia kita semakin berkurang. Mungkin, post ini, menjadi refleksi untuk diriku sendiri dan semua orang, meskipun hari ini bukan hari ulang tahunku.


Ada yang bilang, rata-rata umur manusia seperti umur Rasulullah SAW.

Ya, life expectancy di banyak negara memang sekitar 60 - 70 tahun. Atau mungkin, 50 tahun ke bawah di beberapa negara miskin yang sering terjadi kasus penyakit menular atau kurang gizi. Sisanya, it's a bonus!! Jika itu terjadi, maka sejatinya Allah telah menggariskan takdir umur panjang, tentu dengan alasan yang kita harus yakini Allah memberikan kebaikan untuk kita.

(kalau mau liat berapa usia yang telah dilalui, mungkin bisa mencoba-coba T-shirt generator ala Nas Daily) DISCLAIMER: tujuan utamanya hanya untuk melihat life expectancy sekaligus self-reminder, bukan promosi.

Seremonial ulang tahun.

Dirayakan setiap tahun. Entah dalam bentuk pesta, atau memberikan hadiah satu sama lain dengan orang-orang terdekat, makan-makan, atau sekadar menjalani kehidupan seperti biasa. Ulang tahunku biasa-biasa saja kok, malah sering berbarengan dengan UTS :")

Namun, tidak ada salahnya untuk memperingati hari bahagia tersebut. Fine-fine saja untuk saling memberi hadiah. Fine-fine saja mengadakan pengajian sebagai rasa bersyukur. Fine-fine saja menjalani pekerjaannya seperti biasa demi mengingatkan kepada diri sendiri. Fine-fine saja merayakannya untuk sekadar mencari kebahagiaan dan melepas jenuh, mungkin, setelah setahun bekerja.

Hari tersebut adalah hari di mana seharusnya orang yang berulang tahun berbahagia karena Allah masih memberikan kesempatan untuk hidup hingga menyentuh milestone baru, sekaligus juga teringat bahwa dengan milestone itu, kita perlu menyentuh milestone yang lebih tinggi lagi, baik dalam aspek dunia dan akhirat. Ini menjadi poin yang penting bagi kita, karena kita diperintahkan untuk bersaing dengan sehat dalam kebaikan.


Do what you love, and love what you do.

Tetap pertahankan segala yang baik dari hidupmu. Cintai apa yang sedang kamu lakukan, agar kamu senang menjalankannya. Bahagia dalam hidup, tidak hanya pada hari ulang tahun, tapi pada 364 atau 365 hari lainnya. Aku yakin, kamu bisa menjalani hidupmu jauh lebih baik, dari yang sekarang ada pun juga sudah baik. Oh, saling membantu. Itu bagian dari kebaikan juga kan? Membantu orang lain dalam menempuh misinya bersama-sama. :)

Tetap fokus dalam milestone kamu berikutnya. Manfaatkanlah waktu dengan baik (well, also a self reminder for me). Jalani hari demi hari dengan lebih semangat. Never underestimate yourself. You can do great things!! You already proved that you can! Ingat orang-orang terdekatmu yang selalu mendukungmu baik secara zhahir (nyata), maupun melalui doa. Pastikan, hari ulang tahunmu ini menjadi sarana refleksi untuk menjadi yang lebih baik, tak hanya bagi dirimu sendiri, tapi juga bagi orang lain dan lingkungan sekitar.

Lastly, let's pray.

Semoga Allah memberikan kebahagiaan dan keberkahan dalam segala urusanmu. Semoga Allah memberikan hidayah (hidayah disini tidak harus dimaknai dari buruk menjadi baik, tapi bisa dari baik ke superb) kepadamu agar kamu bisa memenuhi segala impianmu yang baik bagimu, dan membahagiakan orang tua di sekitarmu. Dan semoga Allah mengampuni semua kesalahanmu. Aamiin.

Hint: Lihat Post #30HBC1919. Post ini teruntuk orang yang menjadi inspirasiku di 30HBC1919, sekaligus (orang yang sama) salah satu teman hidup terbaikku selama 1,5 tahun terakhir.

No comments:

Post a Comment

Jangan takut untuk menuliskan keluh kesah Anda disini :)
Uh, sebelumnya, mohon maaf saya sangat jarang membalas komentar... (tapi tetap saya baca!)